Dewasa ini fenomena online shop mulai menjamur di kalangan warganet Indonesia. Pemasaran yang mudah, hingga banyaknya konsumen anti ribet yang maunya belanja tinggal klik aja. Hal-hal tersebut memiliki efek yang beragam, mulai dari terbantunya ekonomi para penjual, hingga dampak negatif seperti orang yang mulai malas pergi ke pasar untuk berbelanja.
Biasanya, setelah barang telah sampai kepada pembeli. Pembeli akan melakukan testimoni atau menyampaikan kepuasan terhadap barang yang sudah dibeli. Namun apa jadinya jika testimoni yang diberikan pelanggan malah menggelitik? Seperti yang dilansir dari Yukepo ini.
1
Inisih, kaki mbaknya yang kegedean. *oopsAdvertisements
2
Weleh, testimoni sih iya mas. Lah ini masa yang nyoba laki. Wkwkwk3
Lah kok masnya malah curcol. Ngenes banget deh4
Hadeuh, apa hubungannya sama kancing copot bosque? Kalo bagus ya bintang 55
Ini sih tampang-tampang mesum+ngerjain si penjual. Blacklist lah!6
Lah, kok tanya ke saya? Dikira saya bapak buyutnya nemo?7
Wkwkwkwk ngakak online! Emang semahal apa sih jamnya sampe jual rumah?8
Lah, hubungannya sama lekuk badan apa Yani semprul?9
Sebuah protes yang dimulai dengan awalan yang baik. Motivator masnya nih10
Emang lu kira black warna hijau cendol?