
Indonesia adalah negara dengan masyarakat yang konsumtif dalam membeli kendaraan bermotor terutama motor. Bahkan ada merk motor yang mengklaim jika produknya paling banyak terjual di Indonesia..Wow banget kan Pulsker!
Alasan kenapa orang Indonesia lebih memilih naik motor dibandingkan menggunakan kendaraan umum adalah supaya lebih cepat ketempat tujuan. Naik motor memang lebih praktis dan efisien dibandingkan dengan naik mobil atau kendaraan umum. Apalagi buat mereka yang tinggal di kota besar, motor adalah hal utama yang harus mereka miliki Pulsker. Mungkin kamu juga berpikir demikian. Tapi sayangnya semua itu tidak diimbangi dengan kesadaran akan peraturan lalu lintas. Masih banyak orang Indonesia yang belum sadar pentingnya mentaati peraturan lalu lintas. Padahal jika dipikir lagi, semua itu demi keselamatan kita sebagai pengandara Pulsker.
Nah, berikut ini ada beberapa fakta kebiasaan buruk yang sering dilakukan oleh pengandara motor di Indonesia seperti yang dirangkum dari dagelan.codan viva.co.id. Jangan ditiru ya Pulsker!
*jika kamu menyukai postingan ini, share ke teman-temanmu di Facebook ya Pulsker!
Buat yang lagi jatuh cinta, memang dunia serasa milik berdua dan yang lainnya cuma ngontrak. Nah, hal ini yang sering bikin banyak pasangan pacaran dipinggir jalan, contohnya ya kaya gambar dibawah ini Pulsker.
Selain mengganggu pejalan kaki yang ingin lewat dijembatan, pemandangan kaya gini sangat nggak enak dipandang lho!

Banyak banget pengendara sepeda motor yang melakukan pelanggaran ini Pulsker. Dengan alasan buru-buru ketempat tujuan mereka malah menunggu saat lampu merah di zebra cross.
Padahal dengan pelanggaran yang mereka lakukan, secara nggak langsung mereka merampas hal pejalan kaki yang ingin menyebrang di zebra cross. Bener kan?

Saat menoleh kanan kiri dan dirasa aman nggak ada polisi yang menjaga, banyak pengendara sepeda motor yang parkir sembarangan. Padahal sedah jelas ada rambu-rambu dilarang parkir. ckckck..

Dengan alasan buru-buru, banyak sekali pengendara sepeda motor yang menerobos lampu lalu lintas. Hal ini nggak cuma melanggar aturan lalu lintas Pulsker, tetapi juga mengancam keselamatan diri sendiri dan orang lain dijalan raya.

Pas lagi macet, sepeda motor sering kali meggunakan lajur yang nggak semestinya untuk menghindari macet. Bukan karena naik motor yang notabene adalah kendaraan kecil terus kita bisa seenaknya kita bisa menggunakan jalan sesuka hati ya Pulsker.

Buat yang tinggal dikota besar pasti udah nggak asing dengan pemandangan ini. Pengendara motor yang melawan arus karena melihat kemacetan yang sudah mengular didepannya.
Hal ini mungkin membuat mereka sampai tempat tujuan dengan lebih cepat, tapi kalau lagi beruntung. Kalau apes, akan terjadi kecelakaan yang disebabkan oleh pelanggaran itu.

Sama seperti menunggu lampu lalu lintas di zebra cross, pengendara motor diatas trotoar sudah secara jelas merampas hal pejalan kaki.
Jangan karena alasan buru-buru ketempat tujuan, kita melanggar peraturan lalu lintas ya Pulsker.

Alasan terjadinya banyak kecelakaan lalu lintas adalah banyaknya pengendara yang terburu-buru dan nggak sabaran saat naik motor. Kalau kamu amati, pasti banyak banget pengendara yang nggak mau ngalah kalau ada orang yang menyebrang didepannya.
Padahal saat kita berkendara dijalan raya adalah salah satu cara agar kita bisa bersabar Pulsker.

Kalau ada kesempatan, memang sebaiknya dimanfaatkan. Misalnya, saat terjadi kemacetan dan ingin cepat sampai ketempat tujuan dengan menerobos lewat sela-sela mobil.
Tapi, kebiasaan pengendara motor yang seperti ini sering sekali membuat pengendara mobil gregetan Pulsker. Saat lampu merah atau kondisi jalan raya yang sedang macet, banyak pengandara sepeda motor yang maksa nyempil ditengah pengendara mobil.

Orang tua mana sih yang nggak sayang sama anaknya. Tapi, kalau memberi fasilitas kendaraan bermotor kepada anak yang masih dibawah umur apa masih bisa disebut sayang?
Banyak sekali kecelakaan lalu lintas yang korbannya masih dibawah umur tapi diijinkan membawa motor. Seperti dibawah ini contohnya, dari seragamnya mereka terlihta masih SMP, tapi mereka udah menggonceng banyak temannya di satu motor, mana nggak pakai helm lagi..ckckckckc
